Menjaga kebersihan dan kesehatan saat menggunakan toilet adalah hal yang penting, baik itu toilet biasa maupun toilet portable. Namun, ada beberapa perbedaan dalam cara menjaga kebersihan di kedua jenis toilet ini. Toilet biasa biasanya berada dalam bangunan permanen, sedangkan toilet portable sering digunakan dalam acara outdoor, proyek konstruksi, atau lokasi yang tidak memiliki fasilitas sanitasi permanen.
Artikel ini akan membahas perbedaan dalam menjaga kesehatan saat menggunakan toilet biasa dan toilet portable, termasuk risiko yang mungkin muncul serta bagaimana memilih layanan yang bersih dan aman seperti sewa toilet portable Jogja.
Perbedaan Toilet Biasa dan Toilet Portable
Sebelum memahami cara menjaga kesehatan, penting untuk mengetahui beberapa perbedaan antara toilet biasa dan toilet portable.
Aspek | Toilet Biasa | Toilet Portable |
---|---|---|
Lokasi | Bangunan permanen (rumah, kantor, pusat perbelanjaan) | Bisa dipindahkan sesuai kebutuhan |
Sistem Pembuangan | Terhubung dengan saluran pembuangan kota atau septic tank | Menggunakan tangki penyimpanan limbah |
Ketersediaan Air | Umumnya memiliki pasokan air langsung | Bergantung pada tangki air di unit toilet |
Fasilitas Tambahan | Biasanya ada wastafel, sabun, dan tisu | Tidak selalu tersedia wastafel, tetapi bisa dilengkapi hand sanitizer |
Kebersihan | Bergantung pada perawatan pengelola atau pengguna | Bergantung pada penyedia layanan |
Risiko Kesehatan pada Toilet Biasa dan Toilet Portable
Baik toilet biasa maupun toilet portable memiliki risiko kesehatan jika tidak dibersihkan dengan baik. Beberapa risiko yang perlu diperhatikan adalah:
- Kontaminasi Bakteri dan Virus
- Toilet biasa yang digunakan oleh banyak orang di tempat umum dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri seperti E. coli, Salmonella, dan Staphylococcus aureus.
- Toilet portable yang tidak dibersihkan secara rutin juga bisa menjadi tempat penyebaran bakteri yang sama.
- Penyebaran Penyakit Melalui Udara
- Sebuah penelitian oleh American Journal of Infection Control menunjukkan bahwa ketika toilet disiram tanpa menutup tutupnya, bakteri dapat menyebar ke udara hingga 1 meter.
- Toilet portable sering memiliki ruang yang lebih kecil, sehingga ventilasi yang buruk bisa meningkatkan risiko paparan bakteri melalui udara.
- Kurangnya Kebersihan Tangan
- Berdasarkan survei oleh Global Hygiene Council, hanya 70% orang yang mencuci tangan setelah menggunakan toilet umum, sehingga meningkatkan risiko penyebaran penyakit.
- Pada toilet portable, terkadang fasilitas cuci tangan tidak tersedia, sehingga pengguna harus lebih disiplin membawa hand sanitizer.
Perbedaan Cara Menjaga Kesehatan di Toilet Biasa dan Toilet Portable
Karena ada beberapa perbedaan dalam risiko kesehatan, maka cara menjaga kebersihan juga bisa berbeda. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:
Cara Menjaga Kesehatan saat Menggunakan Toilet Biasa
- Gunakan tisu atau alas dudukan toilet sebelum duduk untuk menghindari kontak langsung dengan permukaan yang mungkin terkontaminasi.
- Tutup tutup toilet sebelum menyiram agar bakteri tidak menyebar ke udara.
- Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama minimal 20 detik setelah menggunakan toilet.
- Gunakan siku atau tisu untuk menyentuh gagang pintu agar tidak terpapar bakteri dari pengguna sebelumnya.
- Gunakan toilet yang terlihat bersih dan terawat, terutama di tempat umum.
Cara Menjaga Kesehatan saat Menggunakan Toilet Portable
- Bawa hand sanitizer atau tisu basah antibakteri jika tidak ada wastafel untuk mencuci tangan.
- Gunakan tisu untuk membuka pintu toilet portable, terutama jika digunakan oleh banyak orang.
- Pilih toilet yang memiliki ventilasi baik untuk mengurangi risiko penyebaran bakteri melalui udara.
- Hindari menyentuh permukaan di dalam toilet sebanyak mungkin.
- Pilih layanan toilet portable yang terpercaya, seperti sewa toilet portable Jogja, yang memastikan kebersihan unitnya secara rutin.
Mengapa Memilih Toilet Portable yang Bersih Itu Penting?
Memilih toilet portable yang bersih adalah langkah utama dalam menjaga kesehatan. Penyedia toilet portable yang baik akan:
- Melakukan pembersihan berkala untuk memastikan kebersihan tangki penyimpanan limbah.
- Menyediakan sabun, tisu, atau hand sanitizer bagi pengguna.
- Memastikan unit toilet memiliki ventilasi yang baik agar tidak terlalu lembap dan penuh bakteri.
- Menggunakan disinfektan untuk membersihkan permukaan toilet secara teratur.
Layanan seperti sewa toilet portable Jogja memastikan bahwa setiap unit yang disewakan telah dibersihkan dan disanitasi sebelum digunakan, sehingga pengguna bisa merasa lebih aman.
Kesimpulan
Menjaga kesehatan saat menggunakan toilet biasa dan toilet portable memiliki perbedaan terutama dalam akses terhadap air bersih, ventilasi, dan kebersihan permukaan toilet. Toilet biasa umumnya memiliki fasilitas yang lebih lengkap, sementara toilet portable membutuhkan perhatian ekstra dalam kebersihan tangan dan pemilihan toilet yang terawat.
Dengan menerapkan kebiasaan sehat, seperti membawa hand sanitizer, menghindari kontak langsung dengan permukaan toilet, dan memilih toilet portable yang terjamin kebersihannya, risiko terkena penyakit dapat dikurangi. Pastikan selalu memilih penyedia layanan yang terpercaya agar pengalaman menggunakan toilet portable tetap nyaman dan higienis.